Minggu, 29 April 2018

Satu minggu-ku di bulan April

Halo, lama tidak bersua pada blog ini. Kesibukan yang terus menderu, menyisakan lelah, baik raga maupun jiwa. Tapi aku harus semangat, karena inilah yang namanya perjuangan. Bulan April, sama seperti bulan-bulan lainnya, tapi entah kenapa setiap bulan April aku merasakan energi lain, maybe it's like a moodbooster. Sudah tahun kedua merasakan peringatan hari lahir tanpa adanya pelukan ortu langsung, karena kondisi sekarang lagi merantau. Sedih memang, namun mendengar suara mama saja dari telpon subuh, April 20, sudah membuatku terharu. Aku tidak minta apa-apa. Hanya ingin didoakan selalu dan selalu diberikan keberkahan dalam menjalani setiap langkahku. Terima kasih juga untuk sahabat-sahabat yang mengingat tanggal kelahiranku. Aku tidak berharap diucapkan, tapi aku tau kalian peduli. 

April 20, seharian itu aku di jurusan karena tugas hardware kami belum selesai, dan berlanjut sampai kegiatan praktikum. aku melaksanakan praktikum bersama kelompokku hampir 7 setengah jam. Dari pukul 16.00 WIB hingga 23.30 WIB. Luar biasa memang, rangkaian elektronika yang kami buat tidak berhasil-hasil sejak pukul 16.00 hingga pukul 20.00, putus asa tentu saja bergelanyutan di jiwa kami, syukurnya dibantu oleh mas Kurnia asisten lab yang baik hati, dan itupun juga sudah berkali2 tetap saja gagal. Langsung ke intinya saja, ternyata breadboardnya yang rusak. What the hell. 

Pukul 00.30 April 21, setelah berberes2 di kos aku merebahkan badan dan mengecek hp yang penuh dengan isi multichat ujian kenaikan tingkat kempo. Astaga, besok jam 6 pagi harus kumpul. Karena baru saja aku sembuh dari demam 2 hari yang lalu, aku putuskan untuk beristirahat langsung, tidak memilih untuk belajar materi ujian besok. Itupun aku bilang ke ketua kayaknya nanti ngaret, karena jam segini aku baru selesai semuanya. Pukul 04.00 aku sudah bangun dan bergegas ke wc. Takut telat, ujiannya jauh soalnya. 

Jam 06.45 lewat kami pun berangkat menuju perak. Aku bersama Witri. Cok sama Prayoga, dan iyo sendiri. Mungkin karena sudah sangat lama aku tidak eksplor Surabaya, mengendarai sepeda motor pagi itu serasa jiwaku bebas wkwk wtf sdh berapa lama aku ngga ngebut kek gini (mungkin semenjak keliling malam itu dan melihat mayat langsung di atas mobil bak terbuka yang tepat ada di sampingku ikut terjebak macetnya Surabaya waktu itu, yang membuatku langsung menepi ke pinggir jalan, dan gemetar sepanjang jalan, rasanya ngga pengen mlaku2 lagi). Witri di belakang sudah kuperingatkan untuk pegangan denganku, tapi sepertinya dia memang bersikukuh pegangan di belakang. Kalau aku sih pegangan sama yang di depan pasti :3 saat di dekat kampus c unair populasi pengendara mulai padat, karena habis ada lampu merah. Sesekali aku menengok ke kaca spion atau melihat ke depan, memerhatikan iyo dan cok agar tidak terpisah. Wkwk disini nih kadang kamfret moment muncul, yaitu di saat yg bersamaan kita saling lirik-lirikan di kaca spion xD. Namun di depan aku sudah tidak melihat Cok lagi :"( . Wah aku ketinggalan. Mungkin dia sudah lurus sampai mentok pikirku. Ternyata tetap ngga ada juga wkwk. Sampai akhirnya di Jl. Kenjeran aku dan iyo memutuskan stop dan menelpon yoga. Tapi ga diangkat, sedangkan no.hp cok aku ngga punya. Setelah beberapa menit kemudian akhirnya mereka datang Alhmdulillah :3 ternyata tadi mereka ngisi bensin :3 tapi ga bilang2 :3 hmmh.. tak kira udah ditinggalin :3 ternyata mereka yang di belakang.

Lanjut, ternyata hari ini ujian teori. Saat jam istirahat aku witri dan yoga belajar menghapal gerakan dan nama2nya. Juga isi teori yang katanya akan keluar nanti. Benar saja, soalnya sama persis sama apa yang dibilang cok. 

Hari ini jadwalny hanya latihan bersama dan ujian teori. Besok baru ujian praktek. Pulang dari tempat ujian skitar  pukul 17.20 dan badanku sudah tak tertandingi lagi lelahnya, terlebih malam tadi hanya tidur 3,5 jam dari habis seharian di jurusan. Sempat cok menawarkan untuk makan bersama, tapi karena menghormati ajakannya, okedeh budal. Dan ternyataa wkwkk parah parah. Muacett puolll arah pulang lewat jl. Kenjeran. Disitu pun kami terpisah lagi. Karena tidak kuat akan polusi asap, meskipun sudah pake masker tetap saja ngga mempan, akhirnya aku pindah haluan jalur pulang. Sebenarny aku tau jl. Kenjeran kalau sore macet parah kalau hari biasa. Ternyata hari libur pun macet nya tak tertandingi juga. Syukurnya aku pernah melewati jalan baru ini. Mungkin inilah manfaatnya hobi eksplor ku, dulu aku pernah tersesat di jalan ini wkwkk masya Allah ternyata ini salah satu hikmahnya aku tersesat waktu itu. Akhirnya aku jdi lebih tau jalan alternatif lain, meskipun sedikit jauh, tapi lempeng jalannya. Iyo pun sudah tidak bisa diajak ngobrol lagi, karena dia juga sudah kecapekan. Finally, aku mmutuskan untuk sholat di Kfc kertajaya, sekaligus traktiran ultah. Wkwk kasian iyo dia ga ikut muter.

Hari kedua ujian pun berlangsung. Ujian manji tadi hanya seperti latihan dasar. Entah kenapa untuk waza dan keng kami tidak diuji. Tapi syukurlah. Karena aku tidak terlalu menguasai waza wkkw. Istirahat kami pun paling duluan. Sehingga kami pun dapat melihat senpai-senpai di atas kami yang sedang ujian. Salah satunya senpai Cok. Sambil makan es krim aice, sambil liatin senpai Cok. Gils, kok gw seketika jadi kagum pas liat dia ujian..keren. Tapi semisal aku sehebat dia, dan ada ancaman gitu di dunia nyata, kayakny aku bakalan pake jurus kaki seribu deh, alias capss  lari cepetaan bokk  >_< wkwkwk

Akhirnya penutupan ujian kenaikan tingkat. Kami lolos semua. Aku Witri dan Prayoga sekarang sudah di tingkat kyu 4, alias sudah dapat manji. Kalau naik lagi nanti baru ganti sabuk hijau. Aamiin. 

Foto bersama selepas ujian kenaikan tingkat 

Ujian menuju kyu 1, bukan aku wkwk

The real ice break, suwun panitia

Monumen Yos Sudarso

Tempat ujian berlangsung


Akhirnya waktu pulang pun tiba. Sebenarnya aku pengen foto-foto bentar di daerah TNI tersebut karena bangunannya kuno-kuno. Pastinya peninggalan belanda. Dan ada satu spot target list to go ku dulu wkk, dekat sini yang dari dulu belum kesampaian, yaitu monumen Jalesveva Jayamahe. Tapi karena ini grup cowo-cowo, ya sudah lah aku relakan saja sesi foto-fotonya :3 lain kali saja. Dan kali ini senpai Cok menawarkan kepada kami semua untuk makan bareng lagi . Lagi-lagi, aku tertinggal jejak cok :( pokoknya aku di sepanjang jalan banyak berdoa saja agar ketemu lagi ga mencar :"( , lagi-lagi, syukurnya, aku pernah melewati jalan2 ini ( dulu pernah ke north quay dan eksplor daerah ini sama Donna dan syukurnya masih ingat ). 

aku kira aku yang tertinggal jauh. Nyatanya aku dan Iyo yang duluan sampai di sego sambel, tempat kami janjian makan itu. Hmmhh.. menarik. Wkwkwkwk bisa dibayangkan ngga ngebutnya aku waktu itu gimana. Tolong tanyakan ke witri saja wkwkwk. Btw disini aku memilih makanan favoritku, cumi-cumi :) Makanan pun akhirnya tersaji dan mereka pun makan dengan sangat lahap. Wkwk sepertinya kalian sangat butuh asupan energi banyak setelah guling2 tadi ya rek.. liat kalian makan dan tambah nasi saja membuatku terasa kenyang sendiri :3 wkkk 


Lanjut cerita..

Besok seninnya kuis elektronika kuliah jam 7 pagi menghadang. Aku tak kuat untuk baca buku. Kuputuskan untuk tidur setelah selesai beres2 mandi dan sholat isya. Lalu langsung tidur pukul 8 sampai jam 2 pagi. Tapi tetap.. tetap tidur maksudku ekwkk sampe jam 3.30.
Oiya deng lapres, simulasi, dan ppt presentasi c*k wkwkwkwk

Bener-bener deh, aku bingung mau ngerjakan yang mana dulu. Semua deadline menunggu. Sampai akhirnya ppt ku terbengkalai dan akhirnya aku memutuskan untuk skip kelas fisika bahan. Gils emang. Lagi, Allah menolongku, hari ini bukan kelompokku yang maju. Jadinya kelompokku maju hri kamis. Alhamdulillaahh tak henti2nya aku mengucap syukur kala itu :""D kali ini, aku benar2 mempersiapkan diri presentasi untuk kamis, meskipun materinya sudah kubaca tapi tidak terlalu kupahami, yang penting aku sdh berusaha. 

Malamnya pun datang, asistensi dan latihan rutin kempo hampir crash. Secepatnya aku pulang ke kos, sholat dan ganti baju. Syukurny lagi, senpai cok juga telat. Tapi duluan kami datang.  Daan kamis jumat pun dilalui dengan kuliah full day ditambah malamnya praktikum.

Finallyyyyyyyyy.. ketemu jugaaa di hari sabtuuu :" 
Lapres untuk praktikum kemarin juga sudah keselesaikan agar tidak keteteran.. 

Waktunyaa pulangg ke rumah mbah, kemudian, tiba-tiba ayahku nge-WA aku, "Win, nanti cek di atas meja abah ya, buat aa winda".
.
.
.
.
Hmmh lantas saja aku begitu bersemangat untuk pulang ke tempat tanteku. Dan, sesampainya disana, wkwkk so surprise

Subhanallah.. makasih banyak abah :"" maaf selalu ngecewain abah.. kalau disuruh pulang selalu ada kesibukan, baik ngerjakan tugas atau apapun. 



Mungkin pesan abah ngasih jam tangan biar aku selalu bisa memanajemen waktu dengan lebih baik lagi, terlebih waktu sholat agar dibiasakan tepat waktu.. Aamiin.. 


Entah kenapa satu minggu ini bagiku terasa diliputi dengan keberkahan selalu.. meskipun banyak tugas, ujian, presentasi, dan kuis, namun semuanya terasa lempeng. Subhanallah.. semoga selalu dilimpahkan keberkahan oleh Allah Swt.

Wkwk maaf blog ini ngga ada manfaatnya.  Terima kasih sudah membaca sampai habis wkwk meskipun banyak di skip pasti (yaiyalah ga penting woi ). Sengaja menulis ini sebagai bentuk dokumentasi yang akan dikenang suatu saat nanti kalau kangen gimana susahnya berjuang kala itu, merasakan pengalaman baru ikut ujian bersama se-Surabaya dan kalah ama adek-adek kecil unyu, dan berbagai macam surprise dari Tuhan yang ngga kita tau datangnya lewat tangan siapa, kapan, dan dimana. Keep Spirit! :)

Salam hangat

Winda Nur Azizah :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar